Kucing Liar Itu Mati Menantang Dunia

Kucing Liar Itu Mati Menantang Dunia


Dunia memang kejam, wahai entitas berbulu dengan warna campuran

Jangan pernah berharap pada siapa pun, orang asing belum tentu baik

Memang manusia-manusia tidak semuanya buruk

Ada beberapa dari mereka yang menyayangi kucing liar sepertimu

 

Kau berdiri di atas genting rumah, mengucapkan mantra peperangan

Kau akan berperang melawan ketidakadilan dari dunia ini

Aku menemukanmu begitu gagah, kini fotomu kubuat puisi

Engkau yang entah di mana sekarang, mungkin sudah ‘tak bernyawa

 

Kau begitu gagah di atas sana, meskipun tidak ada yang melihatmu selain aku

Lucunya kamu tidak bisa turun, ah sepertinya aku mengambilmu dari atas sana

Kau diam saat kubawa turun, kau ingin selalu di atas puncak dunia, Sayang?

Kucingku yang hebat, jangan lupakan umur dan kematian yang datang kapan saja.

 

Kau mungkin punya mimpi menjadi raja

Namun, tidak ada yang abadi di dunia

Kau boleh berdiri layaknya penguasa jalan raya

Namun, tetaplah rendah hati dan berwibawa.

(Jakarta, 30 Maret 2024)

#achmadadityaavery

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Aktivitas Literasi untuk Perkembangan Anak bersama TBM Capung Kertas

Berkarya Lebih Lama Bukan Berarti Tidak Pernah Membuat Kesalahan

Kibor Berusia Sepuluh Tahun