Wahai Penulis Kafe
Wahai Penulis Kafe
Wahai penulis kafe,
Aku yakin kau banyak duit, untuk duduk berjam-jam di sana
Membeli minuman seharga dua puluh ribuan ke atas
Atau semiskinnya engkau, lima belas ribu cukup rasanya
Segelas espreso, kau dapat ruangan sejuk, meja kecil, dan bangku
empuk
Wahai penulis kafe,
Rendahkanlah dirimu, jangan pula menganggap penulis lain tidak ada
Sejak kapan menulis harus dilakukan di kafe?
Jangan membuat penulis toilet marah
Atau kau hanya cari sensasi, mungkin kau sedang membuat humor?
Sudahlah, sudahi lawakanmu itu
Wahai penulis kafe,
Berapa banyak tulisan yang kau hasilkan di kafe?
Kasian sekali pelayan di sana, bingung bagaimana cara mengusirmu
Apalagi kau hampir menginap di sana sendiri
Mata penulis adalah kamera jeli
Sering-seringlah melihat ke luar
Catatlah apa yang kau lihat di sana
Mungkin kau dapat sesuatu selain kemewahan semu
Sesuatu yang ‘tak perlu kau beli
Wajah nyata dari negerimu tercinta
(Jakarta, 14 April 2024)
#achmadadityaavery
Komentar
Posting Komentar