Air Kobokan
Kau bilang, air
kobokan saja bisa menjadi puisi
Itu adalah
lawakan
Sekaligus yang
pertama meyakinkan bahwa rasa ini
Tertuju padamu
untuk ditawan
Air kobokan, di
kedai pecel lele
Menyandingkan
manipulasi foto dengan komentar darimu
Kenangan itu
terlihat bertele-tele
Tapi terasa indah
jika itu diperankan olehmu
Air kobokan,
tidak lagi menemaniku
Hanya mangkuk
plastik kosong di hadapan
Dengan ini,
mungkin akan terisi oleh air mataku
Lalu kuabadikan,
dengan caption “Hei kamu, mari
menyapa kenangan”
Achmad Aditya Avery
Pandeglang, 16 Juni 2018
Tidak ada komentar:
Posting Komentar