Kamis, 22 Juli 2021

Mari Saling Menjaga Sepi

 

Mari Saling Menjaga Sepi

 

Sepi memang menyebalkan

Aku tahu lebih dari yang mereka jelaskan

Musik-musik hanya ramai di gendang telinga

Tiada sampai di jiwa

 

Aku paham, mungkin kita salah jalan

Lancang, menapaki ketakutan

Ketakutan akan kehilangan

Seorang yang kuharap menjadi penyejuk kehidupan

 

Aku paham, mungkin kita salah jalan

Untuk itu, aku tiada bicara banyak tentang perjalanan

Kita berjalan, tanpa bergandeng tangan, juga tiada berpelukan

Melarutkan diri dalam kesepian

 

Aku tahu, ini menyebalkan

Aku ingin memaki sepi, jika dia memiliki wajah pun badan

Menendangnya, memukulnya

Karena kesadisan yang dilakukan pada kita

 

Aku tahu, kita akan diam cukup lama

Atau mungkin diam selamanya

Setialah, jaga dirimu baik-baik, kuhargai perjanjian kita

Mari saling menjaga sepi, aku bercanda

 

Aku saja yang menjaga sepi

Menangis, lalu berpuisi sampai pagi

Kamu, cukup jaga diri

Panggil saja aku, jika kamu didatangi sepi

 

Aku cemburu pada sepi yang seenaknya mendatangimu


Achmad Aditya Avery

Di Samping Celengan Kecil, 16 Juli 2018

Tidak ada komentar:

Posting Komentar